Cerita Dibalik Parkiran Musiman

Hari Natal telah tiba, saatnya membuka lahan parkir untuk ummat Kristen yang ingin beribadah di HKBP Kebon Jeruk. Toleransi beragama yang bener seperti ini, memberikan lahan parkir yang ada feedback-nya 😁😎 

Kali ini lahan parkir Hibah Jasa 77 sudah diperbaharui, artinya tidak seperti dulu yang mana lahannya masih berantakan dan kumuh, namun kapasitas lahan parkir masih cukup hanya 3 unit mobil saja. Tetapi disini ada kisah yang terlalu berkeluh kesah sih bagi Security Mutiara Kedoya. 

"Masa dapet goceng doang, mana lembaran lecek semua lagi," ucap salah satu security. 

Bagi saya sih karena sudah biasa, hal tersebut sudah lumrah bagi yang parkir disini. Kalo pengalaman saya pribadi sih pernah dapetin sampai Rp50.000,- per unit. Ceritanya karena itu mobil yang parkir tidak minta izin terhadap pemilik rumah. "Mau lima puluh ribu atau ban mobil lepas satu?" 

Tapi tidak kali ini, ada satu unit mobil Avanza warna putih yang tidak memberikan sama sekali dan hanya mengucapkan terima kasih, dan lansung tancap gas. Parah emang...!!! 

"Masih mending lebaran Idul Fitri, jama'ahnya pada baek semua," imbuhnya lagi. 

Bener juga sih, jama'ah muslim yang membawa motor saja bisa memberi infaq parkir sebesar Rp5.000,- per unit. Sedangkan yang bawa mobil saja, jama'ah bisa memberikan infaq sebesar kisaran Rp10.000,- sampai dengan Rp20.000,- per unitnya. 

Dokumentasi Pribadi.